Ada berbagai jenis ikan di Indonesia yang dapat dibudidayakan sebagai produk bisnis Ikan nila. Salah satunya yaitu ikan nila, jenis ikan ini merupakan jenis ikan yang memiliki permintaan tinggi sebagai bahan makanan masyarakat Indonesia.
Permintaan pasar yang tinggi menjadi salah satu keunggulan jenis ikan air tawar ini untuk dibudiyakan sebagai bisnis ikan nila. Memulai bisnis ikan nila tidak mengharuskan Anda memiliki lahan budidaya yang luas. Banyak pembudidaya sukses ikan nila yang melakukan bisnisnya di halaman rumah.
Mudahnya memulai usaha ikan nila sebagai usaha rumahan menjadi daya tarik sendiri karena tidak memerlukan modal yang besar. Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai tahapan memulai bisnis ikan nila, mari simak artikel berikut ini.
Peluang Bisnis Ikan Nila
Ide untuk memulai bisnis ikan nila cukup menggiurkan sebab tingkat konsumsi nila di Indonesia cukup tinggi. Terlebih lagi permintaan dari end user atau ibu rumah tangga terus mengalir setiap harinya. Belum lagi untuk bahan baku usaha warung makan pinggir jalan seperti pecel lele.
Ikan nila juga biasa dijadikan pengganti lele untuk sebagian orang yang enggan memakan ikan lele. Berikut peluang bisnis ikan nila dengan prospek yang cukup bagus:
- Harga pasar ikan nila yang cenderung tinggi dan stabil. Lebih mahal bila dibandingkan ikan konsumsi seperti lele.
- Tingkat persaingan bisnis yang cukup rendah dikarenakan pembudidaya ikan nila umumnya pemain lama
- Ikan nila memliki daya tahan yang cukup baik, dan tidak mudah terserang penyakit.
- Modal bisnis yang tergolong tidak terlalu besar dan dapat disesuaikan dengan budget awal.
- Permintaan pasar yang tinggi terutama untuk konsumsi sehari-hari, dan usaha rumah makan lainnya.
Baca Juga:Â
Sekilas Ikan Nila
Ikan Nila merupakan jenis ikan air tawar yang dapat dikonsumsi. Ikan ini ditemukan di Afrika Timur pada tahun 1969. Kini Ikan Nila menjadi ikan konsumsi yang paling digemari masyarakat Indonesia dan populer dalam bisnis budidaya ikan di Indonesia.
Dalam habitat aslinya, ikan nila merupakan hama di setiap sungai dan danau Indonesia. Hal ini dikarenakan ikan nila memiliki tingkat reproduksi dan nafsu makan yang tinggi sehingga mengganggu eksositem yang terdapat ikan nila.
Tahapan Memulai Bisnis Ikan Nila
Dalam mengolah potensi budidaya ikan nila menjadi sebuah bisnis yang menguntungkan, sebagai pemula Anda perlu memahami terlebih dahulu tahapan-tahapan yang dibutuhkan. Pengenalan tentang pengetahuan budidaya ikan nila ini diperlukan agar dapat mengurangi risiko kerugian yang tidak terukur nantinya.
1. Pilih bibit ikan nila terbaik
Memulai budidaya ikan nila untuk dijadikan bisnis penting untuk mengetahui bibit ikan nila yang berkualitas. Dengan mengetahui bibit ikan nila yang berkualias memungkinkan Anda memperoleh hasil ternak yang unggul.
Tips untuk memilih bibit ikan terbaik yaitu dengan memilih benih ikan nila dengan jenis kelamin yang sama, terutama jenis jantan. Pasalnya, benih ikan jantan memiliki pertumbuhan yang sangat pesat sebesar 40 persen dibandingkan betina.
2. Siapkan kolam budidaya
Budidaya ikan tentunya memerlukan kolam untuk membesarkan ternak sehingga siap untuk dijual sebagai ikan konsumsi. Partner PND bisa membangun kolam secara sederhana seperti jenis kolam tanah, kolam semen dll. Pembuatan kolam ternak nila tidak membutuhkan biaya yang cukup besar dan dapat disesuaikan sesuai budget.
Dalam pembuatan kolam, pembudidaya perlu memperhatikan tingkat kebersihan dan kesehatan kolam. Anda harus menguras dan mengisi ulang air kolam secara rutin untuk menghindari penyakit yang bisa menyerang ikan. Pastikan air di dalam kolam memiliki tingkatan pH pada kisaran 7 hingga 8.
3. Menebar benih ikan nila
Kolam budidaya yang sudah disiapkan selanjutnya perlu segera diisi dengan ikan nila. Namun untuk menebar ikan dalam kolam budidaya memerlukan tips khusus supaya ikan dapat berkembang dengan baik.
Sebelum Anda menebar benih ikan, alangkah lebih baik jika bibit ikan nila dibiarkan terapung dalam plastik di atas air kolam. Hal ini perlu dilakukan dengan tujuan ikan dapat beradaptasi dengan suhu serta Ph air kolam serta menekan risiko ikan gagal berkembang.
Untuk kolam budidaya dengan ketinggian air 76 sentimeter, Anda dapat menebar benih ikan tidak lebih dari 20 ekor. Jika terlalu banyak ikan dalam satu kolam dapat memunculkan risiko penyakit serta jamur penyebab kematian pada ikan nila.
4. Merawat ikan nila
Tahapan selanjutnya dari bisnis ikan nila yaitu memastikan ikan ternak berkembang dengan baik. Salah satu cara yang bisa Anda lakukan untuk merawat ikan yaitu dengan menjaga kadar oksigen dan pH di dalam kolam. Jika kadar oksigen menurun Anda dapat mengatur kadar oksigen dengan meningkatkan sirkulasi oksigen dalam kolam.
Dalam budidaya ikan nila, ikan ternak tersebut biasanya membutuhkan jumlah pakan dengan persentase 3 persen dari bobot keseluruhannya. Pemberian pakan perlu dilakukan secara rutin untuk menunjang perawatan budidaya ikan nila. Pakan yang diberikan harus mengandung kadar protein sebesar 20 hingga 30 persen untuk mencapai hasil ternak yang berkualitas.
5. Mengetahui waktu panen
Ikan nila sendiri memerlukan waktu untuk berkembang yang relatif lama sekitar 4-6 bulan dibandingkan ikan lain. Perkembangan ikan nila yang relatif lama bertujuan untuk mencapai hasil ternak sesuai standar nilai jual pasar. Pasalnya, ikan nila yang berkualitas harus tetap dalam keadaan sehat dan memiliki bobot dengan besaran mulai dari 300 hingga 500 gram sehingga memiliki nilai jual yang tinggi.
Penutup
Dalam memulai bisnis terutama bisnis ikan nila, yang perlu diutamakan adalah ketersedian modal serta luangnya waktu yang difokuskan untuk perawatan ikan. Modal yang dapat disesuaikan tidak menjamin kelancaran dalam berbisnis ikan nila.
Perlu dipikirkan kembali bagaimana sistem pemasaran hasil budidaya nila, apakah langsung didistribusikan ke sekitaran tempat budidaya atau ingin melebarkan sayap usaha dengan ekspor ikan keluar negeri.
Demi kelancaran pemasaran bisnis ikan nila yang sedang Anda geluti, Anda dapat menggunakan mesin cold room berkualitas sebagai ruang pendingin untuk menjaga kualitas ikan nila yang akan dipasarkan. PND menyediakan mesin cold room berstandar internasional yang dapat menunjang operasional bisnis Anda.
PND Ice Making System adalah perusahaan penyedia mesin es dan ruang pendingin yang telah melayani project di seluruh Indonesia. Kami menyediakan mesin es tube dan mesin es cube untuk sektor konsumsi yang telah memenuhi standar food grade.
Bagi pelaku industri, PND juga menyediakan mesin es balok, mesin es slurry, dan mesin es flake yang dapat memenuhi kebutuhan berbagai sektor. Konsultasikan kebutuhan Anda bersama tim profesional kami sekarang.