Kandang ayam petelur rumahan adalah langkah mudah untuk memulai bisnis ayam petelur dalam skala kecil.
Masyarakat umum menganggap bisnis di bidang ayam petelur merupakan hal yang rumit, padahal dalam prakteknya, hal tersebut adalah hal yang mudah dan sangat menjanjikan.
Dengan melakukan ternak ayam petelur di rumah, ini menjadi alternatif bagi anda untuk mencari sumber penghasilan yang menjanjikan dan tidak memakan modal juga usaha yang besar. Bagaimana caranya? Simak artikel ini hingga akhir.
Baca jugaCold Room Dalam Bisnis Rumah Potong Ayam, Seberapa Penting?
Bisnis Ayam Petelur Rumahan, Bagaimana Langkah Awalnya?
Jenis ayam petelur yang banyak bisa Anda manfaatkan untuk memilih ayam sesuai dengan yang anda butuhkan.
Ada empat poin penting dalam ternak ayam petelur skala kecil atau rumahan, diantaranya:
- Banyaknya jumlah ayam,
- Pakan,
- Teknis Perawatan,
- Penanganan Penyakit.
Empat poin di atas perlu Anda perhatikan dan penuhi dalam memulai ternak ayam petelur rumahan.
Harga jual telur ayam haruslah menutup biaya operasional kandang, jika tidak maka tentu saja bisnis anda mengalami kerugian.
Partner PND sebenarnya tidak perlu bingung untuk memulai bisnis ayam petelur skala kecil karena hal ini cukup bagus dan worth-it untuk dilakukan.
Baca juga Ternak Sapi Konvensional dan Modern: Mana Yang Lebih Baik?
Ternak ayam petelur skala kecil sangat cocok bagi orang yang ingin memulai usaha tapi tidak memiliki modal banyak, karena kandang yang dibutuhkan hanya seluas halaman belakang rumah.
Jika masih bingung, PND telah merangkum bagaimana cara membuat kandang ayam petelur bisnis rumahan untuk Anda!
1. Melakukan Perhitungan Modal
Modal untuk membuat kandang ayam petelur rumahan tidaklah besar.
Pastikan anda memiliki perkakas sederhana seperti gergaji, tang potong, palu, dan sarung tangan pelindung sebagai persiapan anda membuat kandang secara aman.
Selanjutnya Anda hanya perlu mengumpulkan kayu untuk rangka kandang dan bambu bekas atau kawat sebagai dinding kandang.
Anda juga bisa menggunakan seng bekas jika ada untuk menjadi atap dari kandang ayam selama ukuran atap lebih besar dari kerangka untuk melindungi kandang secara maksimal.
Jika anda tidak memiliki modal diatas, anda bisa membuat jenis kandang utama dengan membeli 4 kubik kayu, 50 batang bambu, dan atap asbes atau seng (15 lembar)
Anda bisa membuat kandang baterai yang memiliki sekat untuk 100 ekor anak ayam tempat air minum dan pakan menggunakan paralon atau talang.
Kisaran modal yang anda butuhkan untuk kandang tersebut adalah 3.850.000 untuk dapat menampung 100 ayam.
2. Memilih Lokasi yang Tepat
Sebagai langkah awal, anda harus memilih lokasi yang pas dan terbaik bagi bibit ayam petelur anda.
Pembuatan kandang rumahan tidak memerlukan wilayah yang luas, anda bisa menggunakan halaman belakang atau depan rumah anda.
Cari lokasi dimana bagian tanah mempunyai permukaan datar dan hindari tanah bergelombang.
Ini berguna agar kandang yang anda bangun kokoh dan tidak miring.
Setelah mendapatkan lokasi yang pas, anda harus memperhatikan letak kandang untuk dibangun.
Pastikan kandang terkena sinar matahari pada pagi hari dan menghadap tidak melawan arah mata angin.
Ada baiknya kandang juga dekat dengan lokasi air bersih agar mudah dibersihkan dan dekat dengan instalasi listrik agar anda bisa memasang lampu untuk kandang pada saat malam hari.
3. Mempersiapkan Rancangan dan Perlengkapan
Kandang harus dipersiapkan sebaik mungkin karena berfungsi sebagai tempat tinggal ayam dan pusat dari produksi ayam.
Anda harus menentukan kandang seperti apa yang ingin anda buat, untuk ayam petelur ada 2 kandang yang biasa dibuat yaitu kandang tipe battery terbuka dan tipe battery tertutup.
Sepintas kandang tertutup terlihat lebih mahal dari kandang terbuka, tapi kenyamanan dan keamanan ayam perlu diperhatikan.
Anda juga bisa membuat kandang ayam sederhana namun dengan tetap memastikan kebutuhan dari ayam petelur.
Tahapan Membangun Kandang Ayam Petelur Rumahan
Setelah Partner PND mempersiapkan kebutuhan-kebutuhan kandang yang telah dijelaskan, Anda bisa langsung membuat kandang anda. PND menyarankan anda membuat kandang bertipe baterai agar dapat menampung ayam dengan maksimal.
Baca Juga:Â Berapa Rata-Rata Harga Cold Storage di Wilayah Jabodetabek?
1. Siapkan Kerangka Kandang
Buatlah desain sekreatif mungkin dengan tetap mengedepankan kebutuhan dari kandang anda.
Pastikan kandang memiliki alur sirkulasi udara yang baik dan dapat memiliki akses pencahayaan alami bagi ayam.
Untuk kerangka di lantai, usahakan memiliki jarak sekitar 7-15 cm dari tanah agar ayam terhindar dari air hujan yang bisa saja masuk lewat sela sela.
Hal tersebut juga berguna agar anda mudah dalam membersihkan kotoran ayam.
Untuk rangka atap, jika menempel dengan dinding pastikan Anda membuatnya miring di salah satu sisi dengan perhitungan lebar dan panjang yang tepat.
Hal ini berguna agar kandang tidak kemasukan air lewat sela sela dinding sehingga kandang tetap kering dan terjaga kelembabannya.
Untuk 100 ekor ayam, anda membutuhkan luas 4×6 meter dengan tipe kandang baterai.
Hal ini juga harus diperhatikan, karena banyak dari peternak rumahan tidak mengetahui bahwa untuk menutupi biaya operasional idealnya terdapat 100 ekor, karena tidak semua ekor dapat panen.
Baca Juga:Â 3 Tips Menyimpan Daging Sapi Mentah, Dijamin Tahan Lama!
2. Buat Lantai Kandang
Dalam membuat lantai kandang, anda harus memilih bahan yang kokoh seperti bambu karena dapat menahan bobot ayam dalam jangka waktu yang panjang.
Sebagai penopang, pastikan bambunya telah dihaluskan agar ayam tidak terluka.
Beri sedikit rongga pada lantai kandang, agar kotoran ayam bisa jatuh ke bawah dengan mudah dan kotoran tidak menumpuk di dalam kandang.
Pastikan Anda juga memasang balok kayu di tengah kandang agar kandang menjadi lebih kokoh dan tahan lama.
3. Memasang Dinding Kandang
Setelah lantai kandang dibuat kokoh, Anda bisa melanjutkan ke tahap pemasangan dinding kandang.
Pemasangan dinding bisa menggunakan kawat ataupun bambu yang telah dibelah.
Pastikan memberikan rongga pada kandang agar ayam tidak sesak dan sirkulasi udara terjaga. Ini juga berlaku agar cahaya matahari bisa masuk untuk menghemat listrik sebagai pencahayaan.
Jangan lupa membuat pintu agar anda dapat mengakses ayam atau mengambil telur ayam saat panen. Pintu bisa dibuat menggunakan kawat atau bambu.
4. Mulai Memasang Atap Kandang
Atap kandang ayam merupakan hal yang jarang diperhatikan oleh para peternak ayam, padahal atap merupakan hal yang paling penting pada kandang.
Jika posisi kandang menempel pada dinding, pastikan atap miring dengan posisi depan dibawah dan lebih tinggi di belakang agar saat hujan air tidak merembes ke dalam kandang.
Ukuran atap dianjurkan lebih besar dari kerangka kandang untuk bisa melindungi ayam dengan lebih maksimal saat hujan.
Baca Juga: 9 Cara Mudah Membuat Kandang Ayam Sederhana
5. Perhatikan Tempat Pakan dan Minum
Tempat pakan dan minum ayam petelur pada kandang rumahan harus diperhatikan.
Anda bisa membuat tempat pakan bertingkat dimana bagian atas adalah tempat minum dan bawah adalah tempat pakan, hal ini tentu akan menyimpan ruangan yang lebih besar untuk ayam.
Anda juga bisa membuat instalasi pakan dan minum dengan menggunakan paralon atau talang jika anda membuat kandang bertipe baterai.
Baca Juga:Â 5 Manfaat Es Batu Dalam Pengolahan Daging
Pastikan Kandang Ayam Petelur Rumahan Nyaman
Kandang ayam rumahan idealnya harus memperhatikan sirkulasi udara, kelembapan, dan suhu pada kandang untuk menjaga kesegaran ayam.
Anda bisa mengatur berapa banyak ayam yang ada pada kandang dan membuat pencahayaan yang cukup bagi kandang pada malam hari.
Idealnya setiap meter persegi kandang dapat diisi 8 sampai 12 ekor ayam. Hal ini untuk memastikan telur tetap infertil dan mencegah infiltrasi ayam jantan yang mengawini betina produktif.
Hal tersebut juga dapat mempermudah peternak dalam memantau kesehatan ayam.
Bagaimana? Apakah Partner PND sudah siap untuk memulai bisnis ayam petelur dalam skala kecil? Mulai dari membuat kandangnya!
Kandang yang nyaman dapat membuat ayam anda produktif dan melancarkan bisnis rumahan anda.
Baca Juga: Alat Pengabut Kandang Ayam, Pemberi Kesegaran Ayam Broiler
Daging dan peternakan menghasilkan produk-produk pangan yang berperan penting untuk kebutuhan konsumi. Bila Anda pelaku usaha sektor daging dan peternakan, Anda bisa menggunakan cold room untuk menjaga kualitas produk Anda sebelum siap dipasarkan.
PND Ice Making System menyediakan berbagai mesin es berkualitas dan ruang pendingin yang dapat mendukung operasional bisnis Anda. Kami berkomitmen memberikan produk dan pelayanan terbaik dengan dukungan layanan aftersales, garansi, dan kemudahan pembayaran melalui sistem kredit. Temukan solusi kebutuhan mesin es dan ruang pendingin Anda hanya di PND Ice!