Cara ekspor buah keluar negeri menjadi hal yang dicari-cari banyak orang karena merupakan sebuah peluang bisnis yang meyakinkan. Ekspor keluar negeri selalu menjadi impian para pelaku usaha, dan setiap pelaku usaha pasti memimpikan produk mereka bisa diekspor keluar negeri.
Meskipun terdengar menggiurkan, ada beberapa tips dan trik dalam melakukan ekspor buah keluar negeri. Syarat dan proses harus dilakukan sebelum buah bisa dikirim keluar negeri.
Proses dan Syarat Ekspor Buah Keluar Negeri
Ekspor buah keluar negeri selalu menjadi aktivitas bisnis yang ramai dilakukan dari tahun ke tahun.
Kebanyakan para pengusaha menganggap ekspor memiliki proses panjang dengan ongkos mahal, kerumitan berhubungan dengan bea cukai, dan kuantitas ekspor yang harus dipenuhi meskipun kegiatan ekspor yang berjalan lancar sesuai prosedur akan menghasilkan keuntungan yang besar.
Jika Partner PND ingin melakukan ekspansi bisnis buah yang telah dirintis, bisnis ekspor buah harus menjadi pertimbangan. Berikut ini adalah cara ekspor buah keluar negeri pada 2023.
1. Mencari Asal Usul Buah
Sebagai seorang Eksportir, Partner PND harus memastikan bahwa buah harus teregistrasi di Barantan dan GACC sebagai syarat utama dalam melakukan ekspor buah.
Kebun yang dipilih adalah kebun yang telah menerapkan Standard Operating Procedures (SOP), Good Agricultural Practices (GAP), dan Integrated Pest Management (IPM) dan teregistrasi oleh otoritas Pemerintahan Daerah setempat dan Dirjen Hortikultura, Kementerian Pertanian.
Baca Juga: Ketahui Apa Itu Urban Farming?
2. Melakukan Riset Pasar Tujuan Ekspor
Eksportir harus melakukan riset kemana produknya akan dijual. Cara untuk mendapatkan buyer luar negeri bisa dengan melakukan riset langsung ke website LNSW kementerian keuangan untuk mengetahui permintaan pasar.
Hampir semua produk pertanian dan perkebunan berpotensi pada ekspor karena negara tujuan memiliki kebutuhan tersendiri terhadap produk Ekspor.
Jika Eksportir sudah mendapatkan buyer, anda bisa menetapkan sistem pembayaran, kuantitas dan spek barang, dll, Eksportir bisa menyiapkan barang dan dokumen-dokumen yang akan diekspor.
Baca Juga: Peluang Bisnis Sayuran Potong ala PND
3. Mempersiapkan Produk dan Dokumen
Buah yang merupakan produk ekspor tentu harus dipersiapkan sebaik mungkin. Eksportir harus memperhatikan jarak dan waktu yang dibutuhkan produk untuk sampai ke negara tujuan.
Proses pengemasan komoditi yang akan diekspor harus juga memenuhi standar negara tujuan dan mencegah penurunan kualitas produk atau kerusakan pada saat pengiriman.
Setelah mengemas produk, Eksportir harus mempersiapkan PEB (Pemberitahuan Barang Ekspor) sebagai syarat dokumen.
Sebagai catatan, sejumlah dokumen penting juga harus disiapkan untuk menunjang pengiriman barang. Eksportir perlu mempersiapkan;
- Packing List, adalah dokumen dari pengirim yang memuat detail serta spesifikasi barang yang akan diekspor,
- Commercial Invoice yang merupakan informasi data barang dan value dalam valuta asing sesuai dengan negara tujuan ekspor yang terdiri atas nomor invoice, nomor PO, data pengirim dan penerima, jumlah barang, nama barang, harga per unit dan total,
- Bukti Bayar Bea Keluar sebagai dokumen penting bagi para eksportir untuk dapat masuk ke proses kirim keluar negeri. Dokumen ini bisa didapat dengan mengajukan PEB yang telah disetujui dengan adanya dokumen Persetujuan Ekspor dan pembayaran bea keluar,
- Data Customs Broker,
- Sarana pengangkut yang akan mengangkut,
- Negara tujuan,
- Detil Barang (jumlah dan jenis barang, dokumen yang menyertai, nomor kontainer PEB yang diajukan ke kantor Bea Cukai setempat).
4. Mencetak Nota Pelayanan Ekspor
Nota Pelayanan Ekspor atau NPE merupakan nota yang terbit langsung dari Pejabat Pemeriksa Dokumen, Sistem Komputer Pelayanan, atau Pejabat Pemeriksa barang atas PEB yang disampaikan.
NPE berguna sebagai perlindungan pemasukan barang yang akan diekspor ke kawasan Pabean dan pemuatannya ke moda pengangkut.
5. Pengapalan Produk
Jika semua persiapan dan proses pengumpulan dokumen telah dilakukan, maka eksportir bisa lanjut ke proses pengapalan.
Stuffing atau pengapalan barang menggunakan moda air cargo, sea cargo, atau darat dapat diproses bersamaan dengan kepabeanan di bea cukai.
Eksportir dapat menyiapkan barang di gudang ekspor dan membuat invoice, packing list, dan mengemas barang sesuai dengan kesepakatan dengan buyer yang telah menjadi standar.
Eksportir bisa menggunakan truk untuk membawa kontainer ke pelabuhan dan selanjutnya masuk ke dalam proses pemuatan barang ke kapal laut atau ke pesawat.
6. Mendaftarkan Asuransi Produk
Pastikan produk yang akan diekspor sudah diasuransikan jika perjanjian dengan pembeli merupakan Cost, Insurance, and Freight (CIF).
7. Pembayaran
Setelah melakukan proses-proses diatas, Eksportir dapat melakukan pembayaran di bank atau pembayaran di akhir setelah barang dikapalkan.
Terdapat banyak pilihan metode pembayaran yang bisa dilakukan dari pembeli ke eksportir.
Ada pula pembayaran di awal sebelum barang dikapalkan atau sistem Down Payment yang akan dilunasi setelah barang sampai atau secara bertahap.
Ekspor buah keluar negeri mempunyai prospek bisnis yang bagus dalam jangka panjang mengingat Indonesia merupakan negara agrikultur yang memiliki sektor perkebunan yang sangat luas.
PND mempunyai cold storage yang dapat anda miliki sesuai dengan kebutuhan karena dapat dipesan dengan customizable. Â Cold storage PND bisa digunakan untuk menyimpan komoditas pertanian seperti sayur dan buah, produk perikanan dan hasil laut, es batu atau es kristal, serta produk lainnya yang membutuhkan penyimpanan suhu rendah.
Baca juga: 6 Cara Ekspor Sayur Ke Singapura
Komoditas-komoditas panen yang unggul tentunya dihasilkan melalui sistem pertanian dan agrikulutur yang terbaik untuk kebutuhan pangan. Bila Anda memiliki usaha di sektor pertanian dan agrikultur, Anda bisa menggunakan Cold Storage Kami untuk menjaga ketahanan kualitas hasil produk panen Anda.
PND Ice Making System menyediakan berbagai mesin es berkualitas dan ruang pendingin yang dapat mendukung operasional bisnis Anda. Kami berkomitmen memberikan produk dan pelayanan terbaik dengan dukungan layanan aftersales, garansi, dan kemudahan pembayaran melalui sistem kredit. Temukan solusi kebutuhan mesin es dan ruang pendingin Anda hanya di PND Ice!