Maintenance Mesin Pembangunan Pabrik Es Konsultasi Franchise & Bisnis Es

alat pancing tuna

4 Alat Pancing Tuna Terbaik!

Alat pancing tuna perlu dipilih sebaik mungkin agar bisa memancing dengan hasil maksimal.

Tuna adalah jenis ikan yang memiliki harga ekonomis tinggi diantara ikan-ikan konsumsi lainnya. Ikan tuna merupakan ikan yang kaya akan vitamin dan mineral bagi yang dibutuhkan manusia dan baik dikonsumsi saat ikan masih segar.

Tuna dewasa biasanya memiliki ukuran 35 kg sampai dengan 350 kg. Tubuhnya berwarna perak dan memiliki garis di tubuh bagian atas.

Banyak dari industri perikanan menyediakan dan mengolah tuna menjadi produk turunan seperti tuna loin, abon tuna, dan ikan kaleng karena kelebihan dan nilai ekonomisnya tersebut.

Baca Juga:

Alat Pancing Tuna

Dalam memilih alat pancing tuna, ada beberapa hal yang harus Partner PND perhatikan. Tuna dewasa kebanyakan ada di perairan yang memiliki kedalaman 23 sampai 60 meter. Sedangkan yang lebih muda biasanya ada di kedalaman 15 sampai 45 meter.

alat pancing tuna
(istock)

Dibutuhkan alat bantu dan pacing yang sesuai dengan kebutuhan tersebut, terlebih, memancing di laut lepas merupakan tantangan tersendiri dan tidak bisa menggunakan alat pancing seadanya.

Berikut, PND telah merangkum empat alat dan teknik memancing tuna.

1. Rumpon

rumpon
(pinterest)

Rumpon merupakan alat bantu yang dapat digunakan untuk mengumpulkan ikan dengan berbagai bentuk dan jenis pengikat atau atraktor dari benda padat. Fungsi dari rumpon adalah memikat ikan agar berkumpul dan meningkatkan efisiensi dan efektivitas penangkapan ikan.

Rumpon memiliki 2 jenis, yaitu rumpon hanyut yang merupakan rumpon tidak menetap dan rumpon menetap yang menggunakan jangkar atau pemberat. Penggunaan rumpon diatur dalam Permen KP nomor: 59/PERMEN-KP/2020 tentang Jalur Penangkapan Ikan & Alat Penangkapan Ikan di WPPNRI.

Alat bantu ini terkenal sangat efektif karena meningkatkan dan mengumpulkan jumlah ikan dengan cara melokalisasi ikan pada satu tempat.

2. Lampu Dapat Menarik Perhatian Tuna

lampu dapat menarik perhatian tuna
(pinterest)

 

Sama seperti rumpon, banyak nelayan menggunakan lampu untuk menarik perhatian tuna dan mengumpulkannya di satu tempat. Lampu dapat menari tuna dan mengumpulkannya di satu tempat dengan biaya operasional yang sangat murah, berbeda dengan rumpon.

Nelayan hanya perlu menyalakan lampu di kapal, dan menangkap tuna yang berkumpul. Kelebihan lain dari alat dan teknik ini adalah kecepatan penangkapannya, Tidak seperti rumpon yang membutuhkan waktu berhari-hari.

Alat bantu ini banyak digunakan oleh nelayan di Kabupaten Sikka, NTT. Nelayan Nangahure dan Wuring kerap menggunakan teknik ini.

3. Alat Pancing Tuna Hand Line

alat pancing tuna
(istock)

Hand line atau pancing ulur adalah salah satu jenis alat tangkap yang biasa digunakan oleh nelayan tradisional untuk menangkap ikan di laut. Pancing ulur ini adalah alat tangkap ikan jenis pancing yang paling sederhana. Terdiri dari pancing, tali pancing, dan umpan sekaligus pemberat.

Biasanya nelayan menggunakan pancing ulur coping dan pancing ulur ancet. Pancing ulur coping terdiri dari beberapa komponen yaitu tali pancing, tali penarik, kili-kili, tali atas, pancing, dan pemberat.

Tingkat keberhasilan penangkapan tuna hand line sangat terpengaruh oleh teknik pemakaian alat pancing tersebut. Umpan yang juga menjadi pemberat biasanya berupa sayatan daging ikan seperti tongkol, cakalang, ikan kecil yang ditambahkan ekstraksi dari tinta cumi untuk memancing tuna. Kketika umpan telah mencapai kedalaman yang diinginkan, tali pancing akan disentak agar umpan berhamburan sehingga ikan tuna akan datang.

Proses ini bisa memberikan hasil tangkapan sebanyak 15 sampai 20 ekor.

4. Rawai Tuna/Long Line

rawai tuna/long line
(istock)

Alat ini adalah alat yang dianggap paling efektif oleh para nelayan dan penangkap ikan.

Rawai tuna merupakan alat yang dirangkai dari sejumlah pancing dan dioperasikan sekaligus, yang terdiri dari rangkaian tali utama dan tali pelampung. Terdapat beberapa cabang pada tali utama yang lebih kecil dan pendek diameternya. Diujung tali cabang, pancing berumpan diikat.

Satu rangkaian long line yang ada dikapal biasanya dirancang khusus oleh kru kapal. Kapal tuna modern biasanya memiliki rangkaian ini dibagian belakang. Tuna Long line pada umumnya terdiri dari: pelampung, bendera, tali pelampung, main tail, branch line, dan pancing wire leader.

Teknik memancing dengan alat ini bersifat pasif dan hanya perlu dioperasikan di laut lepas. Setelah rangkaian diturunkan ke peraian, nelayan hanya perlu mematikan mesin dan alat pancing akan ikut searah arus atau disebut drifting.

Umpan  untuk alat ini biasanya bersifat atraktif. Partner PND perlu mencari ikan dengan sisik mengkilap, tahan di dalam air, dan tulang yang kuat sebagai umpan agar tidak hanyut.

Ikan kembung dan ikan bandeng biasanya menjadi umpan jika mengunakan alat tangkap long line.

Baca Juga: Penanganan Pasca Panen Ikan, Terapkan 9 Cara Ini

Penutup

Sudah banyak modifikasi dari alat pancing dan metode untuk mendapatkan hasil tangkapan ikan tuna yang maksimal. Perkembangan teknologi dan metode penangkapan ikan tuna dapat membantu nelayan dalam meraih hasil tersebut.

PND memiliki cold room yang dapat digunakan untuk menyimpan hasil tangkapan ikan agar tetap segar dan terjaga kualitasnya setelah dibawa ke darat. Selain ikan, cold storage juga dapat menjaga kualitas udang, cumi, dan hasil tangkapan laut lain.


Perikanan dan hasil laut adalah produk segar yang perlu penyimpanan baik agar tetap segar dan tahan lama. Bila Anda pelaku usaha perikanan, Anda bisa menggunakan mesin es slurry untuk mendinginkan hasil panen dan perikanan agar kualitasnya terjaga. Untuk penyimpanan lebih maksimal, gunakan pula cold storage.

PND Ice Making System menyediakan berbagai mesin es berkualitas dan ruang pendingin yang dapat mendukung operasional bisnis Anda. Kami berkomitmen memberikan produk dan pelayanan terbaik dengan dukungan layanan aftersales, garansi, dan kemudahan pembayaran melalui sistem kredit. Temukan solusi kebutuhan mesin es dan ruang pendingin Anda hanya di PND Ice!

 

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top