Freezer burn adalah fenomena yang terjadi saat Anda menyimpan bahan makanan di cold storage terlalu lama. Ketika bahan makanan yang tersimpan melebihi durasi waktu seharusnya, maka timbullah kristal-kristal es di atas permukaan bahan makanan.

Fenomena ini juga dapat terjadi pada ikan. Anda yang menjadikan ikan segar sebagai komoditas usaha tentu membutuhkan pemahaman lebih lanjut seputar itu. Namun apakah Anda pernah mendengar istilah freezer burn sebelumnya? Ketahui penjelasannya di sini.

Definisi freezer burn

Freezer burn atau mutung beku adalah hasil dari hilangnya kelembapan. Bahan makanan mengalami sublimasi ketika es berubah menjadi udara, maka bahan makanan tersebut berubah wujudnya. Mutung beku terjadi saat suhu di cold storage berada di bawah 18°C.

Penyebab freezer burn

Terjadinya freezer burn pada permukaan bahan makanan dapat terjadi karena beberapa hal, di antaranya karena durasi penyimpanan, teknik penyimpanan, dan keadaan cold storage.

Durasi penyimpanan bahan makanan yang melebihi batas waktunya dapat menyebabkan freezer burn. Biasanya penyimpanan bahan makanan di cold storage selama 3 sampai 6 bulan. Jika lebih dari itu, yang terjadi adalah mulainya mutung beku di atas permukaan.

Selain itu, teknik penyimpanan bahan makanan juga perlu diperhatikan. Pembungkus makanan yang tidak rapat mengakibatkan masuknya udara ke dalam bahan makanan mengakibatkan terjadinya dehidrasi dan teroksidasi. Adanya rongga terbuka pada pembungkus membuat proses mutung beku terjadi.

Hal lain yang menyebabkan mutung beku adalah keadaan cold storage. Pengaturan suhu yang tidak sesuai dengan keadaan cold storage, frekuensi membuka cold storage terlalu sering, dan banyaknya udara yang masuk ke dalamnya mengakibatkan mutung beku pada bahan makanan yang tersimpan.

Supaya bahan makanan Anda, terutama ikan, tidak mengalami perubahan pada warna, tekstur, dan rasanya, Anda dapat melakukan upaya pencegahan terhadap freezer burn.

Cegah freezer burn pada ikan dengan lakukan 11 cara ini

Sebagai pemilik bisnis di bidang perikanan, tentunya Anda menginginkan ikan-ikan Anda tetap segar setelah disimpan di cold storage tanpa mengalami mutung beku. Berikut beberapa cara yang bisa Anda terapkan supaya terbebas dari freezer burn.

1. Atur suhu pada angka yang tepat

Pengaturan suhu yang tepat untuk menyimpan ikan di cold storage dapat mencegah terjadinya freezer burn. Anda dapat mengatur suhu sebesar -18°C karena ikan dapat membeku lebih cepat sehingga memungkinkan terbentuknya kristal-kristal es lebih kecil.

2. Dinginkan ikan yang masih panas sebelum dibekukan

Mendiamkan ikan menjadi dingin dapat mencegahnya dari freezer burn. Meletakkan ikan dalam keadaan panas ke dalam cold storage bisa mengakibatkan suhu di sekitarnya meningkat. Dampaknya adalah ikan yang lain bisa mencair lebih cepat sehingga terbentuknya kristal es.

3. Bersihkan cold storage secara berkala

Kebersihan cold storage perlu menjadi pertimbangan supaya kualitas ikan tetap segar dan juga freezer burn bisa Anda hindari. Anda bisa membersihkan cold storage setiap satu sampai 3 bulan sekali untuk menahan pertumbuhan kristal-kristal es.

4. Gunakan tempat penyimpanan wadah kedap udara

Pentingnya menyimpan ikan dengan tempat yang tepat untuk meminimalisir masuknya oksigen. Bungkus ikan dengan menggunakan wadah kedap udara supaya tetap dalam keadaan rapat dan tidak adanya kristal-kristal es yang muncul di atas permukaan ikan. Selain itu, Anda juga bisa menggunakan zip lock.

5. Berikan lapisan perlindungan ekstra pada ikan

Anda perlu memberikan lapisan perlindungan ekstra pada ikan. Anda dapat membungkusnya dengan menggunakan aluminium foil atau plastik pembungkus sebelum memasukan ke dalam wadah kedap udara. Hal ini dapat menahan masuknya udara untuk mencegah freezer burn.

6. Benamkan ikan di dalam air

Ini adalah metode yang ampuh dalam membekukan ikan. Membenamkan ikan ke dalam air dapat menghilangkan resiko kontak ikan dengan udara, sehingga freezer burn dapat terhindari.

Caranya adalah dengan membersihkan ikan terlebih dahulu. Isi zip lock dengan air untuk menyimpan ikan. Selanjutnya masukkan ikan ke dalam kantong berisi air. Pastkan ikan terendam seluruhnya.

7. Bekukan ikan dalam jumlah kecil

Meletakkan terlalu banyak ikan dapat meningkatkan suhu di cold storage dan membutuhkan waktu lebih lama untuk proses pembekukan sehingga memicu terbentuknya kristal-kristal es. Maka dari itu, simpan beberapa ikan saja supaya dapat membeku lebih cepat.

8. Simpan ikan sesuai dengan kapasitasnya

Menyimpan ikan dalam kapasitas besar dalam sekali proses pembekukan membuat proses tersebut tidak merata sehingga menciptakan suhu yang lebih hangat. Untuk mencegah terjadinya freezer burn, yang harus Anda lakukan adalah menaruh ikan sebanyak tiga perempat bagian cold storage.

9. Terapkan metode FIFO

Metode FIFO (First In, First Out) membantu Anda dalam melakukan penyimpanan ikan sesuai dengan waktunya. Pastikan Anda mencatat tanggal kapan menyimpan ikan di dalam cold storage sehingga Anda dapat menggunakan ikan yang masuk ke dalam cold storage terlebih dahulu.

10. Ketahui jangka waktu pembekuan

Supaya ikan berada dalam kualitas maksimal, Anda perlu mengetahui jangka waktu pembekuan ikan. Penyimpanan ikan dapat berlangsung selama 3 sampai 8 bulan. Jika melewati jangka waktu tersebut, maka yang terjadi adalah mulainya pembentukan kristal-kristal es pada ikan yang mengarah pada terjadinya freezer burn.

11. Hindari membuka pintu cold storage terlalu sering

Saat Anda mengambil ikan dari dalam cold storage, Anda harus segera menutupnya kembali. Membuka pintu cold storage terlalu sering dapat menyebabkan suhunya berfluktuasi sehingga meningkatkan pembentukan kristal es yang selanjutnya memicu terjadinya freezer burn.

Freezer burn pada ikan bisa Anda cegah pula dengan memilih cold storage yang sesuai dengan kebutuhan. Anda dapat menghubungi PND Ice Making System sebagai penyedia mesin es dengan kualitas terbaik.

Baca Juga:

• Chest Freezer vs Cold Room, Mana yang Lebih Hemat?
• Cold Room Berstandar Internasional, Percayakan Distributor PND
• 7 Pertimbangan Memilih Cold Room di Tahun 2023

Perikanan dan hasil laut adalah produk segar yang perlu penyimpanan baik agar tetap segar dan tahan lama. Bila Anda pelaku usaha perikanan, Anda bisa menggunakan mesin pembekuan ikan untuk mendinginkan hasil panen dan perikanan agar kualitasnya terjaga. Untuk penyimpanan lebih maksimal, gunakan pula mesin Cold Storage.

PND Ice Making System menyediakan berbagai mesin es berkualitas dan ruang pendingin yang dapat mendukung operasional bisnis Anda. Kami berkomitmen memberikan produk dan pelayanan terbaik dengan dukungan layanan aftersales, garansi, dan kemudahan pembayaran melalui sistem kredit. Temukan solusi kebutuhan mesin es dan ruang pendingin Anda hanya di PND Ice!